Mulai dengan diet, minum pil atau bahan pelangsing, hingga menjalani treatment di klinik kecantikan yang menawarkan hasil secara instant.
Dari sekian banyak cara untuk menurunkan berat badan, diet adalah cara yang paling mudah dan murah. Tak heran bila cara tersebut banyak dipilih.
Memang, banyak yang berhasil melakukannya. Namun, tidak sedikit yang gagal, hingga akhirnya menyerah dan malas meneruskan diet, karena bosan, tertekan atau putus asa.
Banyak orang yang salah dalam menjalani diet untuk menurunkan berat badan. Paling tidak ada lima kesalahan fatal yang sering dilakukan banyak orang dalam menjalani diet untuk meneurunkan berat badan. Berikut ini lima kesalahan tersebut :
- Menahan lapar
karena ingin berat badannya cepat turun, banyak orang yang rela menahan lapar. Hingga mengurangi jadwal makannya, bahkan tidak makan sama sekali. Mereka berpikir, dengan tidak makan, berat badan akan cepat turun.
Menahan lapar justru menyebabkan metabolisme tubuh menurun, sehingga memperlambat pembakaran lemak. Pada akhirnya, hal itu akan menurunkan energi kita sehari-hari, sehingga kita merasa kurang fit atau lemas.
Lapar juga pertanda perut kosong dan gula darah sudah menipis, padahal otak sangat membutuhkannya. Bila diteruskan, tentu akan menyebabkan pusing .
Yang benar :
Tetap makan 5-6 kali sehari dengan pola tiga kali makan normal dan tiga kali snack di sela makan besar untuk memacu metabolisme tubuh supaya tetap tinggi. Dan perlu perhatikan cara mengolah makanan itu.
Banyak orang yang melewatkan sarapan dengan alasan gemuk. Padahal, sarapan adalah saat paling penting bagi tubuh.
Melewatkan sarapan akan membuat tubuh katabolik, yaitu berusaha mengambil energi dengan cara mengambil dari otot-otot kita.
Yang benar :
Tetap sarapan, dengan memperhatikan menu yang akan di konsumsi.
Banyak perempuan yang tidak makan malam, karena beranggapan bahwa saat tidur kita tidak membutuhkan kalori.
Saat tidur memang tidak butuh karbohidrat yang tinggi. Tapi, kita tetap butuh protein. Sebab, saat tidur, hormon pertumbuhan akan keluar, tubuh akan memperbaiki semua sel-sel tubuh yang rusak. Dan, bahan baku terpentingnya adalah protein.
Yang benar :
Konsumsi protein sekitar 2-3 jam sebelum tidur, dengan memilih daging yang dibakar atau di steam. Karbohidrat boleh dikonsumsi, minimal empat jam sebelum tidur. Atau, bisa mengganti karbohidrat dari nasi atau roti gandum dengan buah atau sayur.
Makan setelah berolahraga diasumsikan akan menghilangkan manfaat olahraga yang dilakukan. “habis di bakar kok langsung diisi”. Begitu kata mereka. Padahal makan setelah berolahraga itu sangat penting bagi tubuh.
Yang benar :
Jika terasa lapar setelah berolahraga, sebaiknya jangan langsung mengonsumsi makanan berat, tapi pilih minum susu rendah lemak lebih dulu dan buah paling tidak 15 menit setelah olahraga.
Jangan takut minum banyak air. Sebab, kurang minum justru membuat tubuh menahan lebih banyak air, sehingga menambah berat badan. Kurang minum juga menyebabkan metabolisme tubuh atau system pencernaan kurang lancar.
Selain itu, jangan takut minum air dingin, karena takut gemuk. Sebab, minum air dingin justru akan membantu mempercepat pembakaran lemak.
Yang benar :
Minumlah 2-3 liter air setiap hari agar tubuh tidak dehidrasi.
0 komentar:
Posting Komentar